Dengan senang hati membantu Anda. Bila ada pertanyaan jangan ragu untuk bertanya kepada Kami. Klik di bawah ini untuk memulai chat

Our Blog

Bacaan dan Amalan Penting saat Safar

 

Bacaan dan Amalan Penting saat Safar

 

Safar, atau perjalanan, dalam Islam memiliki tuntunan khusus yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Safar bukan hanya aktivitas fisik, tetapi juga spiritual. Dalam perjalanan, seorang Muslim dianjurkan untuk senantiasa menjaga amalan dan membaca doa-doa tertentu yang dapat memberi perlindungan dan keberkahan.

 

1. Doa Keluar Rumah

 

Saat memulai perjalanan, langkah pertama adalah membaca doa keluar rumah. Doa ini mengandung permohonan perlindungan dari bahaya dan meminta kemudahan dalam perjalanan.

 

"Bismillahi tawakkaltu ‘alallah, laa haula wa laa quwwata illaa billaah" (Dengan nama Allah, aku bertawakkal kepada Allah. Tidak ada daya dan upaya kecuali dengan Allah.)

 

2. Doa Naik Kendaraan

 

Setiap kali menaiki kendaraan, baik itu mobil, pesawat, atau kereta, dianjurkan untuk membaca doa naik kendaraan. Hal ini merupakan sunnah Nabi Muhammad SAW, yang memohon perlindungan dan keselamatan sepanjang perjalanan.

 

"Subhanalladzi sakhkhara lana hadza wa ma kunna lahu muqrinin, wa inna ila rabbina lamunqalibun" (Maha Suci Allah yang telah menundukkan ini (kendaraan) bagi kami, padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya. Dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami.)

 

3. Shalat Safar

 

Safar juga memberi kelonggaran dalam melaksanakan ibadah shalat. Seorang musafir diperbolehkan melakukan Qashar (memendekkan) shalat dan Jamak (menggabungkan dua shalat dalam satu waktu). Qashar dilakukan dengan memendekkan shalat empat rakaat menjadi dua rakaat. Ini berlaku untuk shalat Dzuhur, Ashar, dan Isya.

 

Amalan ini memudahkan seorang Muslim untuk tetap melaksanakan kewajiban ibadah di tengah perjalanan yang mungkin melelahkan.

 

4. Memperbanyak Dzikir dan Doa

 

Dalam perjalanan, dianjurkan untuk memperbanyak dzikir dan doa. Safar adalah waktu yang mustajab untuk berdoa, karena perjalanan adalah salah satu kondisi di mana doa seorang hamba lebih dikabulkan oleh Allah SWT. Perbanyaklah membaca:

 

  • - Tasbih (Subhanallah)
  • - Tahmid (Alhamdulillah)
  • - Takbir (Allahu Akbar)
  • - Istighfar (Astaghfirullah)
  •  

5. Doa Ketika Mendapat Kesulitan dalam Perjalanan

 

Tidak jarang, seorang musafir menghadapi kesulitan selama perjalanan, baik itu karena cuaca buruk, macet, atau masalah teknis lainnya. Rasulullah SAW mengajarkan doa ketika menghadapi kesulitan dalam perjalanan:

 

"Ya Allah, aku memohon kepada-Mu agar kami mendapatkan kebaikan dalam perjalanan ini dan keselamatan saat kami kembali."

 

6. Menjaga Adab dalam Safar

 

Adab adalah aspek penting yang harus dijaga selama perjalanan. Beberapa adab dalam safar antara lain:

 

  • - Tidak mengganggu orang lain, seperti tidak membuat kebisingan berlebihan.
  • - Berbuat baik kepada sesama penumpang.
  • - Menjaga kebersihan, baik di tempat umum maupun kendaraan.
  • - Menghindari maksiat yang dapat menodai kesucian hati dalam safar.

 

7. Amalan Ketika Kembali dari Perjalanan

 

Saat kembali dari perjalanan, seorang Muslim dianjurkan untuk membaca doa yang mengiringi kepulangannya. Selain itu, memperbanyak sujud syukur sebagai ungkapan terima kasih kepada Allah SWT yang telah melindungi selama safar.

 

"A’idzuna taa'ibuna ‘abiduna li rabbina haamidun" (Kami kembali, bertaubat, beribadah, dan memuji Tuhan kami.)

 

Kesimpulan

 

Bacaan dan amalan selama safar bukan hanya untuk keselamatan fisik, tetapi juga spiritual. Dengan memperbanyak dzikir, menjaga adab, dan melaksanakan shalat safar, seorang Muslim dapat menjalani perjalanannya dengan berkah dan ridha Allah SWT. Perjalanan pun menjadi lebih bermakna dan penuh dengan kebaikan.