hidayatur.id Ibadah Umrah adalah salah satu bentuk ibadah yang sangat dihormati dalam agama Islam. Melaksanakan Umrah adalah suatu bentuk pengabdian kepada Allah SWT dan merupakan kesempatan untuk membersihkan diri dari dosa-dosa. Namun, setelah memasuki tahap berihram, terdapat sejumlah larangan yang harus dihindari oleh para jamaah. Dengan memahami larangan-larangan tersebut, umat Islam dapat menjalani ibadah Umrah dengan penuh kesadaran dan ketaatan.

Berikut adalah beberapa larangan umum yang perlu dihindari setelah memasuki tahap berihram:

1. Cukur atau Potong Rambut

Setelah berihram, jamaah dilarang untuk mencukur atau memotong rambut. Tindakan ini merupakan salah satu simbol berakhirnya ihram. Jamaah harus menunggu hingga selesai pelaksanaan Umrah sebelum memotong atau mencukur rambut.

2. Memotong atau Menyentuh Kuku

Selama berada dalam keadaan ihram, jamaah dilarang memotong atau menyentuh kukunya. Hal ini termasuk dalam upaya menjaga kesucian dan ketaatan terhadap aturan yang telah ditetapkan.

3. Memakai Wangi-wangian atau Minyak Wangi

Penggunaan wangi-wangian atau minyak wangi juga dilarang setelah memasuki ihram. Jamaah hendaknya menghindari penggunaan bahan-bahan yang memiliki aroma kuat, sebagai bentuk penyesuaian terhadap larangan dalam ibadah Umrah.

4. Berhubungan Intim

Jamaah yang telah memasuki ihram tidak diizinkan untuk melakukan hubungan intim dengan pasangan mereka. Hal ini dimaksudkan agar fokus ibadah tetap terjaga dan menjaga kesucian selama pelaksanaan Umrah.

5. Berburu atau Memotong Tumbuhan Hijau

Larangan ini mencakup aktivitas berburu dan pemotongan tumbuhan hijau di tanah suci. Para jamaah diwajibkan untuk menjaga alam sekitar dan tidak merusak kelestarian lingkungan.

6. Memakai Pakaian Jahat atau Tertentu

Setelah memasuki ihram, jamaah dilarang memakai pakaian yang dikenal sebagai pakaian jahat atau yang memiliki kecenderungan keangkuhan. Pakaian yang dikenakan harus sederhana dan tidak mencolok.

7. Memburu Hewan

Menembak atau memburu hewan di tanah suci juga dilarang selama pelaksanaan Umrah. Keselarasan dan keharmonisan antara manusia dan alam menjadi prioritas dalam ibadah ini.

8. Berbicara Kotor atau Melakukan Tindakan Cabul

Selama pelaksanaan Umrah, para jamaah diwajibkan menjaga ucapan dan perilaku mereka. Berbicara kotor atau melakukan tindakan cabul sangat tidak dianjurkan selama berada dalam keadaan ihram.

Ingin beribadah umroh dengan mudah tapi tidak tau harus mendaftarkan umroh dimana, daftar saja di hidayatur.id harga murah dan terpercaya dengan tambahan wisata islami anda dapat umroh dengan berwisata ke berbagai negara islam.