Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia menegaskan komitmennya untuk meningkatkan kualitas pelayanan bagi jamaah umrah pada tahun 2024. Langkah ini diambil untuk menjawab kebutuhan jamaah yang semakin meningkat, baik dari segi kuantitas maupun harapan atas layanan yang lebih profesional dan transparan.

Lima Fokus Utama
Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah telah menetapkan lima prioritas utama untuk mewujudkan pelayanan umrah yang lebih baik:

1.Pendirian Posko Pengawasan di Bandara
Posko ini akan berfungsi memantau keberangkatan dan kepulangan jamaah. Keberadaannya diharapkan dapat mengurangi risiko penyalahgunaan izin perjalanan atau penundaan yang tidak terduga.

2.Peningkatan Standar Pelayanan
Melalui regulasi yang lebih ketat, Kemenag memastikan bahwa Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) wajib mematuhi standar pelayanan minimal. Hal ini mencakup akomodasi, transportasi, dan pendampingan jamaah selama di Tanah Suci.

3.Sosialisasi Kebijakan Baru
Dengan adanya perubahan kebijakan dari pemerintah Arab Saudi terkait visa dan layanan umrah, Kemenag aktif memberikan informasi kepada masyarakat agar mereka memahami prosedur terbaru.

4.Digitalisasi Layanan Umrah
Transformasi digital diterapkan untuk mempermudah akses jamaah dalam proses pendaftaran, pengelolaan dokumen, hingga pelaporan pasca umrah.

5.Pengawasan dan Sanksi Tegas
Kemenag juga berkomitmen memperketat pengawasan terhadap PPIU yang melanggar aturan, serta memberikan sanksi bagi yang terbukti melakukan pelanggaran.

Kolaborasi dengan Arab Saudi
Dalam forum Umrah dan Ziyarah di Madinah, Kemenag menegaskan pentingnya koordinasi erat dengan Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi. Diskusi mencakup pembagian kuota, keamanan jamaah, dan penerapan teknologi untuk mempermudah pelaksanaan ibadah.

Respons Masyarakat
Langkah ini mendapatkan apresiasi dari masyarakat, terutama jamaah yang menginginkan layanan lebih baik. Harapannya, inovasi ini mampu mengurangi potensi masalah seperti penipuan umrah atau ketidakpastian jadwal keberangkatan.

Melalui fokus ini, Kemenag berharap pelaksanaan ibadah umrah 2024 dapat menjadi lebih nyaman, aman, dan memenuhi harapan jamaah dari seluruh Indonesia.