Mesir adalah negara yang kaya akan sejarah dan kebudayaan Islam. Kebudayaan Islam di Mesir telah berkembang selama lebih dari seribu tahun dan telah memainkan peran penting dalam membentuk identitas dan warisan budaya negara ini. Beberapa faktor yang menjadikan Mesir sebagai negara yang kaya akan sejarah dan kebudayaan Islam adalah di karenakan Islam masuk ke Mesir pada abad ke-7 Masehi ketika pasukan Muslim yang dipimpin oleh Amr ibn al-As menaklukkan wilayah tersebut pada tahun 641 Masehi. Penaklukan ini membawa Islam sebagai agama mayoritas di negara tersebut, menggantikan agama-agama sebelumnya.

Mesir memiliki banyak monumen bersejarah yang berasal dari masa kekuasaan Islam. Salah satunya adalah Masjid Muhammad Ali yang merupakan contoh arsitektur megah dari masa penguasaan Dinasti Muhammad Ali pada abad ke-19. Selain itu, ada juga Masjid Sultan Hassan dan Masjid Al-Rifa'i yang menjadi ikonik dalam arsitektur Islam di negara ini. Dan kali ini kami akan memberikan beberapa referensi tempat wisata yang dapat anda kunjungi.

1. Piramida Giza dan Sphinx

Ikon utama pariwisata Mesir adalah The Pyramids dan Great Sphinx yang terletak di Giza, kawasan yang sudah menyatu dengan Kairo. Piramida ini dibangun tahun 2.530 SM oleh Raja Pharaoh Khufu. Piramida pertama yang juga disebut Pyramid of Cheops ini dipersembahkan untuk dirinya sebagai raja. Panjang dasar piramida utama ini 227,5 meter dan tinggi 137,2 meter. Menurut catatan Herodotus, sejarawan Yunani Kuno yang hidup pada abad ke-5 SM, piramida yang merupakan kuburan sang raja ini dibangun oleh 100.000 pekerja. Bahan bakunya adalah batu dan tanah yang disusun hingga membentuk piramida. Mengunjungi situs arkeologi terkenal ini adalah pengalaman tak terlupakan. Anda dapat menjelajahi kompleks piramida yang mencakup Piramida Cheops, Piramida Chephren, dan Piramida Mycerinus, serta mengagumi patung Sphinx yang ikonik.

1. Masjid-Masjid Bersejarah

Mesir memiliki banyak masjid bersejarah yang indah. Beberapa yang patut dikunjungi adalah Masjid Muhammad Ali Pasha, Masjid Agung Muhammad Ali Pasha Masjid yang terletak di sebelah utara benteng sholahiyyah di kairo  atau Mesjid Alabaster adalah masjid yang terletak di Benteng Kairo di Mesir dan ditugaskan oleh Muhammad Ali Pasha antara 1830 dan 1848. Masjid Sultan Hassan, Masjid ini terletak di bundaran Sholahuddin berhadapan dengan Bab Al ‘Izb, belakang benteng Shalahuddin. Masjid yang dahulunya merangkap sebahai madrasah ini adalah masjid yang paling megah dan besar di Mesir, paling tinggi bangunannya, paling indah bentuk dan modelnya. Dan Masjid Al-Rifa'i di Kairo, Masjid ini adalah Mausoleum Khedival Keluarga Kerajaan Muhammad Ali Pasha. Bangunan ini terletak di seberang Masjid-Madrasah Sultan Hassan, yang berasal dari sekitar tahun 1361, dan secara arsitektur dipahami sebagai pelengkap struktur yang lebih tua.

1. Gunung Sinai

Gunung Sinai berada di Mesir, tepatnya di Semenanjung Sinai Selatan bagian tengah wilayah Janub Sina. Gunung setinggi 2.285 meter di atas permukaan laut (mdpl) ini juga dikenal dengan sebutan Gunung Musa atau Gunung Hareh. Dalam Al-Qur'an, Gunung Sinai disebut sebagai tempat Nabi Musa pernah berdialog dengan Allah SWT.

1. Kota Alexandria

Alexandria atau Iskandariyah adalah kota terbesar kedua di Mesir setelah Kairo. Dibangun oleh Alexander The Great atau Iskandar Zulkarnain dari Romawi pada tahun 332 SM, kota pelabuhan ini pernah menjadi ibukota Mesir selama 1.000 tahun. Salah satu bukti peninggalan sejarah yang sangat mengagumkan di kota ini adalah sebuah perpustakaan tertua di dunia. Perpustakaan ini didirikan pada tahun 323 SM oleh Ptolemi I, penguasa panglima militer yang dikenal sangat mencintai ilmu. 

1. Dahab 

Dahab adalah sebuah desa kecil yang terletak di pantai tenggara Semenanjung Sinai di Mesir. Sebelumnya dikenal sebagai perkampungan nelayan Suku Badui, pembangunan hotel-hotel internasional dan fasilitas hiburan lain telah membuat Dahab menjadi tujuan populer para wisatawan. Dahab terkenal di dunia karena tempat berselancarnya, Dahab merupakan tempat ideal untuk melakukan aktivitas SCUBA diving dan snorkelling, dengan batu karangnya yang dekat dengan hotel-hotel tepi pantai. Daerah sekitar Blue Hole dan Canyon merupakan tempat menyelam terkenal di dunia.

1. Oasis Siwa

Oasis Siwa terkenal karena kolam garamnya yang indah dengan air berwarna biru turqoise. Warna air tersebut tentu saja sangat kontras dengan kawasan sekitarnya yang bernuansa kuning kemerahan akibat cuaca kering. Meskipun terlihat indah, Pengunjung juga diimbau untuk berhati-hati ketika berenang di dalamnya. Karena di dasar dan tepinya, Oasis Siwa terdapat kristal garam yang berbentuk tajam dan dapat melukai diri anda.

1. Museum Of Islamic Art

Museum Of Islamic Art, yang terletak di Bab Al-Khalq di jantung Kairo yang Bersejarah, dianggap sebagai museum Seni Islam terbesar di dunia, karena menampung hampir 100.000 artefak antik Islam dari berbagai jenis yang dikumpulkan dari India, Cina, Iran, hingga Jazirah Arab, Levant, Mesir, Afrika Utara, dan Andalusia. Koleksi ini ditandai dengan luasnya cakupan semua cabang Seni Islam sepanjang zaman, yang menjadikannya mercusuar Seni dan Peradaban Islam sepanjang masa.

Itulah beberapa tempat wisata yang dapat di kunjungi di Negara Mesir. Jika Anda memiliki rencana untuk pergi umroh, kini hadir Hidayatur yaitu mitra yang dapat dipercaya dalam memilih perjalanan umroh dan memberikan kesempatan bagi jamaah untuk mengenal mengenal Mesir lebih dalam dengan Paket Umroh Plus kami. Jangan lupa untuk mengunjungi website hidayatur.id dan follow akun Instagram @hidayatur.id untuk mendapatkan informasi informasi terbaru.